Kaum Miskin Indonesia

Kaum Miskin Indonesia
Perjuangan kita tak akan sia-sia. Asalkan kita tahu dari mana kita berasal (diktum sokrates), dan kemana tujuan kita (aquinas), serta dimana kita akan berhenti (Honing A Bana).

Jumat, 13 Januari 2012

Hilangnya Ideologi Mahasiswa...!


                                             *Honing Alvianto Bana
 Mahasiswa merupakan harapan bangsa yang dengan pola pikir idealis yang selalu menuntut perubahan. Menuntut kebijakan pemerintah yang tak berpihak kepada kaum marhaen dan juga pemimpin yang selalu menipu masyarakat dengan janji-janji palsu saat kampanye. Memang harus diakui bahwa mahasiswa memiliki peranan yang sangat penting bagi masa depan bangsa ini.mahasiswa memang sudah dibekali ketika berada di bangku perkuliahan  dan juga dalam organisasi yang mereka masuk, baik itu organisasi ekstra kampus, maupun intra kampus. apa yang mereka dapat, itulah yang pastinya akan mereka terapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mahasiswa memang mempunyai tanggung jawab yang begitu berat, mereka harus berpikir keras untuk bagaimana perubahan itu terus berpihak kepada rakyat kecil. Akan tetapi harus diakui juga bahwa mahasiswa saat ini memang mempunyai tujuan yang muliah tapi melakukan dengan cara yang kurang baik.  mereka(mahasiswa) mulai menanggapi suatu isu dengan amarah yang berujung dengan turun kejalan, sering kali mereka harus merusakan fasilitas-fasilitas yang sudah di buat oleh pemerintah dan juga mereka sering kali harus memblokir jalan-jalan sehingga mengganggu masyarakat yang ingin melakukan aktivitas-aktivitas mereka. Ingin menyelesaikan masalah dengan menimbulkan masalah baru. apakah ini yang disebut menyelesaikan masalah? apakah menyelesaikan masalah hanya dengan turun kejalan saja?apakah ini yang di kagumi masyarakat kepada mahasiswa sebagai agent of change? memang tak salah jika kita turn kejalan untuk meneriakan keinginan dan tujuan kita yang mulia, tapi janganlah kita menurunkan image kita sebagai  mahasiswa yang berpikir idealis.  Mungkin hal -hal ini juga yang membuat sebagian besar mahasiswa tak mau ikut berjuang. Mereka lebih memilih diam, tapi merekapun diam dalam kelicikan. Sering kali mereka memilih jalan pintas untuk mendapatkan nilai bagus agar dipuji oleh orang tua, dosen dan teman-teman atau mengerjakan skripsi untuk mendapatkan gelar sarjana dengan mencari " jasa pembuatan skripsi" dan juga yang sangat menggelikan yaitu dengan mem-plagiat karya orang lain.kebiasaan seperti ini mungkin sudah menjadi adat istiaadat mahasiswa yang cukup sulit untuk di  hilangkan, sungguh sedih jika melihan kenyataan ini.   kata orang' sebelum seseorang menemukan jalan yang benar, maka dia harus tersesat dahulu. Mahasiwa saat ini mungkin  bisa diumpamakan dengan seseorang yang sedang tersesat dan sedang mencari jalan yang benar.  mahasiwa ku,  bangunlah  dari keterpurukan kita saat ini dan marilah kita berpikir untuk menyelesaikan suatu masalah dengan kepala dingin. Bangunlah, Berpikilahr dan marilah kita berjuang bersama demi cita-cita dan demi masa depan indonesia tercinta.

Tidak ada komentar: