Satu Cermin Persahabatan Untuk Kita Semua

                                     oleh : Honing Alvianto Bana


Dalam setiap kehidupan manusia di dunia ini tak ada yang sempurna, ada kelebihan dan ada pula kekurangan. Ketidak sempurnaan inilah yang menimbulkan rasa saling membutuhkan atau melengkapi. Setiap individu akan selalu membutuhkan orang lain untuk saling melengkapi, orang lain itu bisa seperti orang tua,saudara,pacar atau sahabat. Dalam tulisan ini yang akan kita kupas lebih banyak adalah sahabat.
Setiap orang pasti mempunyai sahabat, baik sahabat di rumah, di sekolah, di kampus atau tempat dimana kita berada. Sebagai mana kita ketahui bahwa setiap manusia mempunyai watak,karakter dan kepribadian yang berbeda-beda, begitu juga dengan sahabat. sahabat yang kita milikipun mempunyai kepribadian yang berbeda-beda sehingga sering kali ketika apa yang kita harapkan dari seorang sahabat itu tak sesuai dengan apa yang kita inginkan. ketika harapan sudah tidak sesuai dengan keinginan maka akan muncul pertanyaan di dalam hati kecil kita, kenapa sahabatku ini tak memahami saya? kenapa saya harus bertemu dengan sahabat seperti ini? sebenarnya apa yang diinginkan oleh sahabat? apa itu sahabat? seperti apa sahabat sejati itu? inilah pertanyaan yang sering memusingkan bahkan menjengkelkan saat anda berada dalam masalah dengan sahabat anda.
Ada banyak yang perlu di pikirkan bersama terutama dari segi ketidak sempurnaan setiap orang. Memang tak bisa di pungkiri lagi bahwa terkadang sahabat itu menjengkelkan atau membuat kita marah, sehingga tak heran lagi ketika dua orang sahabat sejatipun terkadang harus berkelahi hanya karena tak ada saling pengertian di antara mereka.Herannya walupun sahabat itu menjengkelkan, tapi dia tak akan pernah meninggalkan kita di saat kita sudah merasa putus asa...yah sahabat!
Sahabat adalah orang yang selalu ada di samping kita di saat kita sedih maupun bahagia. Bukan seorang sahabat namanya jika dia hanya berada di saat kita merasa bahagia saja, tapi sahabat itu akan membuktikan bahwa dialah sabahat anda dengan siap membantu dan membuat anda tersenyum dia saat anda mengalami masalah...yah itulah sahabat.
Sahabat sejati adalah seseorang yang lebih dari sekedar sahabat, dia bukan hanya selalu berada ada di samping anda, tapi sahabat sejati itu adalah orang yang selalu ada untuk membantu anda, walaupun dia juga sedang membutukan. sahabat sejati itu tak peduli seberapa besar kerugian yang dia berikan demi kebaikan anda dan dia juga tak mengharapkan balasan. sahabat sejati terkadang mencintai anda melebihi dia mencintai dirinya sendiri.Dia selalu membantu dengan tulus dan iklas....yah itulah sahabat sejati.
Saat anda memiliki sahabat, bukan uang atau kado yang dia inginkan, tapi perhatian dan kesabaran yang dia butuhkan. sahabat selalu membutuhkan waktu anda untuk menceritakan hal-hal yang lucu atau aneh sekalipun. Sahabat selalu membutuhkan perhatian dan kesabaran anda ketika ada masalah yang tak mampu dia selesaikan, mulai dari masalah yang di anggap tak serius sampai pada masalah yang sangat serius. Jadi jika anda mempunyai sahabat maka sediakanlah waktu dan kesabaran yang cukup untuk mendengarkan keluhan akan masalah yang mereka hadapi. ketika anda di tolak atau merasa di cuekin oleh orang tua atau pacar, maka sahabatlah yang akan selalu berada di samping anda untuk memberikan jalan keluar, motivasi sehingga akan membuat anda tersenyum kembali.
"Seperti besi menajamkan besi" seperti itulah proses yang akan kita lewati bersama. dalam proses itu ada berbagai warna yang akan di goreskan dalam kebersamaan kita. mulai dari suka-duka,dibantu-ditolak,diperhatiakan-dicuekin,dimarahi-disayangi..layaknya setiap musim membawa kebahagian dan kesedihan tersendiri. dalam sebuah hubungan memang yang harus di butuhkan adalah saling pengertian di antar kita, yang adalah salah satu kunci menjaga hubungan tersebut.
Dari semua warna-warni yang kita lalui itu, kita akan selalu bertumbuh bersama dan juga dari semua itulah yang akan membuat persahabatan mempunyai nilai yang terindah.
Tak heran jika orang berkata bahwa '' mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri'' dan suatu hal yang wajar jika orang berkata bahwa'' dalam masa kejayaan teman-teman mengenal kita, tapi dalam kesengsaraan kita akan mengenal sosok sahabat sejati kita.
Mari berkaca pada diri kita masing-masing, Apakah kita sudah menjadi sahabat yang baik?